TANJUNG REDEB, INFOBATIWAKKAL.ID – Sebanyak sembilan jenis jajanan anak yang diduga mengandung gelatin babi telah dipastikan tidak lagi beredar di Kabupaten Berau. Kepastian ini disampaikan oleh Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau setelah melakukan inspeksi produk pada Selasa (3/6/2025).
Produk-produk tersebut meliputi Corniche Fluffy (jelly marshmallow), Corniche Marshmallow rasa apel, Chomp Chomp (car mallow), Chomp Chomp (flower mallow), Chomp Chomp (mini marshmallow), Hakiki Gelatin, Larbee-TYL (marshmallow), AAA Marshmallow rasa jeruk, serta Sweetmee Marshmallow rasa cokelat.
“Kami melakukan pengawasan ini untuk melindungi konsumen, sesuai dengan amanat Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Apalagi produk-produk ini sempat viral di media sosial karena ditemukan beredar secara nasional,” kata Kepala Bidang Bina Usaha Perdagangan Diskoperindag Berau, Hotlan Silalahi.
Ironisnya, produk-produk tersebut mencantumkan label halal pada kemasannya. Hal ini memicu pertanyaan mengenai proses pengawasan terhadap sertifikasi halal.
“Pemeriksaan kami fokus pada produk dengan komposisi zat hewani yang haram, khususnya babi. Pengawasan ini memang menjadi tugas Diskoperindag Berau,” tambah Hotlan.
Hasil pemeriksaan bersama tim gabungan, yang terdiri dari Kodim, Polres, Dinas Pangan, Dinas Pertanian, dan Dinas Kesehatan, mengungkap bahwa kesembilan produk itu sudah ditarik dari peredaran sejak Mei 2025.
Pengawasan dilakukan di beberapa swalayan seperti Nuril Jaya dan Solo Mart, serta ritel nasional seperti Indomaret dan Alfamidi. Pemeriksaan juga akan menyasar kios-kios lokal untuk memastikan produk-produk tersebut benar-benar tidak lagi beredar.
“Kami akan melanjutkan pengawasan selama tiga hari di empat kecamatan terdekat. Jika masyarakat masih menemukan produk-produk tersebut dijual, segera laporkan ke Badan Perlindungan Konsumen di Jalan Dermaga Tanjung Redeb,” tegasnya.
Diskoperindag Berau mengimbau masyarakat lebih teliti sebelum membeli, terutama produk yang mengklaim memiliki sertifikasi halal.(Jul)