BALIKPAPAN, INFOBATIWAKKAL.ID – Dalam kemeriahan Car Free Day Balikpapan yang berlangsung di Lapangan Merdeka, Minggu (22/6/2025), menjelang HUT Bhayangkara ke-79, sebuah momen sederhana berhasil mencuri perhatian. Seorang Polwan berjilbab biru dengan kaus bertuliskan “Polri untuk Masyarakat” tampak berjoget bersama seorang gadis kecil di tepi jalan.
Ia adalah Reni, seorang anggota Polwan yang pagi itu hadir bukan sebagai penjaga ketertiban semata, tetapi sebagai simbol kehangatan dan kemanusiaan. Di tengah aspal yang masih basah akibat sisa gerimis malam, langkah tariannya sederhana, bahkan sedikit tertinggal dari irama musik. Namun, ada satu hal yang tak bisa diabaikan: senyumnya.
Senyum Reni memancarkan kehangatan yang tulus, seperti seorang ibu yang menyaksikan anaknya mengambil langkah pertama. “Polwan ini tidak hanya menjaga ketertiban, tetapi juga menjaga kemanusiaan,” ungkap salah seorang pengunjung yang menyaksikan momen tersebut.
Membangun Citra Polisi dengan Sentuhan Kemanusiaan
Reni tidak menonjolkan dirinya sebagai sosok berwibawa dengan seragamnya. Sebaliknya, ia menunjukkan sisi lain dari institusi Polri, yang tidak hanya dikenal melalui tindakan hukum tetapi juga melalui pendekatan yang humanis.
“Institusi seperti Polri tidak hanya dibangun oleh senjata dan seragam, tetapi juga oleh momen kecil seperti ini. Reni adalah contoh nyata bagaimana polisi bisa merangkul masyarakat, bukan sekadar menegakkan aturan,” ujar seorang pengunjung yang melihat aksi Polwan tersebut.
Humanisme dalam Tindakan Sederhana
Tarian sederhana Reni bersama gadis kecil itu mengingatkan bahwa humanisme tidak hanya tertulis dalam teori, tetapi nyata dalam tindakan sehari-hari. Di tengah masa di mana citra aparat sering dipertanyakan, momen seperti ini menjadi oase yang memberi harapan.
Seorang anak yang turut menyaksikan dari tepi jalan dengan polos berkata, “Bu Polisinya lucu ya, kayak ibu di rumah.” Ucapan sederhana ini menggambarkan bagaimana tindakan kecil bisa menciptakan kesan besar.
Harapan untuk Polisi yang Lebih Humanis
Polwan seperti Reni menunjukkan bahwa tugas kepolisian tidak selalu tentang penindakan, tetapi juga tentang merangkul masyarakat dengan penuh kasih sayang. Kehadirannya di tengah masyarakat melalui momen sederhana ini memberikan pelajaran besar tentang arti pelayanan yang sesungguhnya.
Selamat ulang tahun Bhayangkara ke-79. Teruslah mengabdi dengan hati, karena dari langkah kecil seperti joget Polwan Reni, kita belajar makna besar tentang pelayanan yang tulus untuk masyarakat.(mal)
